Pokemon atau Pocket Monster telah memiliki jenis yang sangat beragam. Bahkan, hingga 2021 ini, total ada 908 jenis Pokemon yang dicatat dalam National Pokedex, yakni ensiklopedia elektronik yang menyediakan berbagai informasi tentang Pokemon.
Sebagian besar Pokemon memang terinspirasi dari hewan aslinya. Mulai dari monyet, hingga burung, Tidak sedikit juga Pokemon yang terinspirasi hewan akuatik alias hewan liar.
Lalu hewan apa saja yang menjadi inspirasi dari Pokemon? Berikut uraiannya :
1. Pokemon Psyduck/Platypus (Omithorhynchus)

Pokemon Psyduck memang unik. Tampaknya mirip dengan bebek, namun paruhnya sangat lebar. Bahkan, hewan ini lebih mirip dengan platipus. Ketika ilmuwan pertama kali menemukan hewan ini, mereka sangat mengagumi bentuknya yang unik.
Platipus banyak ditemukan di bagian timur benua Australia. Walaupun bertelur, namun platipus tergolong ke dalam kelas mamalia karena dia menyusui anaknya. Spesies ini adalah salah satu dari sedikit hewan mamalia yang memproduksi bisa beracun.
Platipus terdaftar sebagai hewan yang hampir punah di Daftar Merah Spesies Terancam Punah International Union for Conservation of Nature (IUCN). Kondisi kekeringan yang ekstrim dan berkepanjangan menjadi salah satu alasan kepunahan platipus.
2. Caterpie Pokemon/Ulat Bulu (Papilio glaucus)

Caterpie pokemon memang terinspirasi dari ulat bulu Eastren Tiger Swallowtail yang memiliki nama latin Papilio glaucus. Ini terlihat dari warnanya yang hijau serta aada corak berbentuk mata di ujung buntutnya sebagai bentuk perlindungan terhadap predator.
Papilio glaucus bisa ditemukan di wilayah timur Amerika. Ulat bulu tersebut bisa berubah menjadi kupu-kupu cantik. Ulat akan berubah warna menjadi coklat sebelum menjadi kepompong. Ini akan mencapai panjang 5,5 sentimeter.
3. Pokemon poliwag/berudu tembus pandang

Sepintas, Pokemon Poliwag mungkin tidak terlihat mirip hewan apapun. Namun, ternyata Pokemon tersebut mengambil inspirasi dari berudu transparan. Memang ada satu jenis katak dari Kosta Rika yang fase kecebong memiliki kulit transparan.
Sehingga, organ dalam termasuk usus di tubuhnya terlihat dengan jelas. Dan inilah yang sebenarnya dilambangkan oleh spiral di bagian bawah tubuh Poliwag. Sementara itu, penelitian baru menjelaskan bentuk perut tembus pandang pada spesies ini.
Carlos Taboda, seorang ahli biologi di Duke University di North Carolina menduga bahwa katak ini mudah secara fisik mengatur ulang bagian dalam sel jaringan mereka untuk menjadi transparan. Dirinya berpendapat ini bukan hanya kulit dan kekurangan pigmen.
Namun memerlukan otot transparan dan struktur internal yang menyebarkan cahaya dalam sudut sedikit mungkin. Cairan di antara jaringan sel-sel juga mungkin mengandung zat yang memungkinkan cahaya bergerak lurus mengurangi opasitas.
4. Pokemon wooper/Axoloti (Ambystoma mexicanum)

Pokemon Wooper terinspirasi hewan air yang mirip dengan burudu dengan nama Axoloti. Namun tidak seperti berudu, axoloti tidak pernah mengalami metamorfosis atau perubahan bentuk menjadi dewasa yang matang. Larva axoloti hingga dewasa tetap memiliki insang dan sepenuhnya akuatik.
Axoloti berasal dari berbagai danau, seperti Danau Xochimilico di bawah Ciudad de Mexico. Hewan ini sering digunakan dalam penelitian ilmiah karena mampu meregenerasi hampir seluruh anggota tubuh. Kemampuan ini membuat sebagian orang menganggap axoloti sebagai hewan yang luar biasa.
Sayangnya amfibi ini semain langka di alam liar, karena penangkapan ikan, polusi dan hilangnya habitat mereka. Ikan dari luar Meksiko seperti tilapia Afrika dan karper Asia juga memakan axoloti muda dan sumber makanan utamanya. Akibatnya, saat ini Axoloti termasuk ke dalam daftar merah spesies yang terancam.
5. Pokemon shellos/siput laut (Chromodoris lochi)

Pokemon shellos terinspirasi oleh nudibranch chromodoris lochi. Nudibranch atau siput laut adalah hewan harmaphrodite (memiliki organ reproduksi jantan dan betina sekaligus). Chromodoris lochi memang menarik perhatian karena warnanya yang menyala.
Mulai dari merah muda, hingga biru muda dan oranye. Spesies ini kadang-kadang juga disebut siput laut Pikachu. Spesies lainnya termasuk Chromodoris willani, Chromodoris boucheti dan Chromodoris dianae merupakan spesies berwarna keputihan dengan tiga garis-garis hitam.