Hewan memang merupakan salah satu makhluk yang memiliki segudang keunikan tak terduga bagi nalar manusia. Mulai dari ada yang berusia sangat singkat, kebiasaan seksual di luar nalar, ciri tubuh yang aneh, dan masih banyak lagi hewan menyimpang lainnya.
Tak berhenti sampai di situ, di sisi lain juga terdapat segelintir hewan dengan perilaku tak biasa. Mulai dari perilaku terlewat ekstrem seperti ‘menyiksa’ mangsa bahkan pasangannya. Hingga ada juga yang berperilaku kanibal.
Tapi bukan tanpa alasan, sejumlah perilaku tersebut dilakukan dengan tujuan tertentu. Ada yang untuk melindungi diri dari predator hingga bertahan hidup. Apa saja deretan hewan yang dimaksud? Berikut daftarnya.
1. Mengeluarkan organ tubuh versi teripang

Teripang merupakan jenis biota laut yang bergerak lambat, hidup pada dasar substrat pasir, lumpur pasiran, lamun, alga maupun dalam lingkungan terumbu karang hidup/mati. Fakta yang perlu diketahui, makhluk satu ini bisa dibilang cukup lemah.
Mereka tidak memiliki gigi atau cakar untuk melindungi diri dari ancaman predator. Hewan ini juga tidak dapat berlari atau memiliki cangkang keras. Namun cara mereka mepertahankan diri dikenal tak biasa.
Ketika terancam, teripang akan menembakkan seluruh organ tubuh layaknya usus, saluran pernafasan, saluran reproduksi, dan tentakel yang lengket ke arah musuhnya. Yang menarik, meski melakukan hal tersebut mereka tidak akan mati. Hal itu lantaran ragam organ tubuh yang dimaksud akan tumbuh kembali seperti sebelumnya.
2. Orca bermain dengan makanan

Hewan menyimpang selanjutnya dikenal juga dengan sebutan paus pembunuh, orca di lautan lepas memiliki perilaku yang terbilang agresif. Seperti diketahui mereka menjadikan anjing laut sebagai mangsa dan makanan utama. Namun cara mereka memperlakukan mangsa tersebut terbilang ekstrem.
Sebelum dimakan, paus orca akan terbelih dulu ‘memainkan’ tubuh anjing laut. Maksud memainkan adalah dengan melemparnya ke udara berkali-kali. Meski kelihatan kejam, namun hal tersebut dilakukan untuk melindungi diri mereka.
Pasalnya, anjing laut dikenal memiliki gigi dan cakar yang tajam. Sehingga orca perlu memastikan jika anjing laut sudah benar-benar mati karena jika tidak bisa melukai mereka.
3. Lumba-lumba jantan menganiaya betina

Dikenal ramah, tak banyak yang tahu jika lumba-lumba termasuk hewan menyimpang karena sisi gelap yang berhubungan dengan hasrat seksualnya yang tinggi. Mengutip penjelasan Slate, lumba-lumba jantan tak segan untuk menculik dan melakukan kekerasan seksual pada lumba-lumba betina.
Lebih detail, lumba-lumba betina yang dimaksud berasal dari kawanan mereka sendiri. Biasanya pejantan akan memisahkan target betina tertentu dari kawanannya, dan mengawininya selama beberapa minggu.
Agar betina tidak kabur, pejantan akan mengeluarkan suara mengerikan bahkan memukul lumba-lumba betina dengan ekornya.
4. Beruang kutub kanibal

Kanibalisme adalah perilaku memakan daging sesama makhluk yang diyakini sudah ada sejak lama. Tak hanya dilakukan oleh manusia, perilaku kanibalisme juga dilakukan oleh spesies hewan tertentu. Adapun salah satu hewan yang dimaksud adalah beruang kutub.
Disebutkan bahwa sebenarnya dulu perilaku kanibal bagi beruang kutub adalah hal yang jarang terjadi. Namun belakangan, hal tersebut semakin sering dijumpai lantaran semakin kerasnya kondisi perubahan iklim. Kondisi tersebut memicu berkurangnya mangsa dan sumber makanan bagi mereka untuk bertahan hidup.
Tanpa ada pilihan, akhirnya sejumlah beruang kutub terpaksa harus menyerang dan memakan spesiesnya sendiri.
5. Kelinci memakan bayi sendiri
Bukan hanya beruang kutub, hewan menyimpang dengan perilaku kanibalisme juga dialami kelinci yang selama ini banyak disukai karena menggemaskan. Bedanya, individu sesama yang dimakan bahkan adalah bayinya sendiri.
Bicara mengenai alasan, diketahui jika setelah melahirkan beberapa anak kelinci akan mengalami kekurangan protein. Untuk mengatasi hal tersebut, mereka sebenarnya sudah mencoba memakan plasenta bayi, namun hal tersebut diketahui masih kurang.
Akhirnya sebagai tambahan, induk kelinci akan memakan anak yang paling muda. Disebutkan juga ada sejumlan alasan lain yang membuat kelinci memakan anak mereka. Beberapa di antaranya kondisi panik dan bertujuan untuk tidak menarik perhatian predator ke kandang mereka.