Bunga kenanga memancarkan wangi harum sepanjang hari. Flora identitas yang berasal dari Sumatra Utara tidak hanya dijadikan sebagai pewangi ruangan, namun juga diolah menjadi minyak atsiri kenangan dengan aromanya yang khas.
Pada minyak atsiri kenanga terkandung senyawa-senyawa yang memiliki manfaat menolak nyamuk, yakni senyawa linalool, geraniol, dan eugenol. Pada lotion dengan konsentrasi minyak atsiri, 7,5 persen efektif untuk menolak nyamuk 100 persen.
Lalu bagaimana fungsi kenanga sendiri? Dan di mana saja persebarannya? Berikut uraiannya:
1. Mengenal kenanga
Kenanga (Cananga odorata) merupakan tumbuhan yang bunganya memancarkan wangi harum sepanjang hari. Flora identitas Sumatra Utara ini, bunganya tidak hanya digunakan sebagai pewangi alami ruangan tetapi juga diolah menjadi minyak atsiri kenangan dengan aroma khas.
Arum Sekar Wulandari dan Ferawati Oktia Nurhayani dalam Jurnal Silvikultur Tropika Vol.10 No 02 Agustus 2019 yang dimuat Mongabay Indonesia memaparkan bahwa kenanga merupakan tanaman hutan yang tumbuh dengan baik di daerah tropis dataran rendah yang lembab.
Di Indonesia terdapat dua jenis kenanga, yakni kenanga jawa (C. odorata forma macrophylla) dan kenanga ylang-ylang (C odorata forma genuine). Masyarakat banyak menggunakan bunga kenanga sebagai budidaya dan di ekstraksi untuk dijadikan minyak atsiri.
Keistimewaan lainnya, bunga ini juga bisa digunakan untuk menghindari gigitan nyamuk malaria. Selain itu daun bunga ini apabila digosokkan pada kulit bisa mengobati gatal-gatal. Sedangkan minyak yang dihasilkan, memiliki efek seperti obat penenang pada sistem saraf dan membantu mengatasi kecemasan, ketegangan atau ketakutan.
“Bijinya berguna untuk mengobati demam,” jelas laporan tersebut.
2. Mampu mencegah nyamuk
J Setia Budi, N.L Yuli Damayanti dari Jurusan Kimia FMIPA Universitas Udayana, Bukit Jimbaran dalam penelitiannya berhasil menemukan keampuhan bunga kenanga sebagai pencegah nyamuk. Dari hasil penelitian, bunga kenanga dapat menghasilkan minyak atsiri.
Minyak ini memiliki aroma yang khas, yaitu floral dan berwarna kuning muda hingga kuning tua. Minyak atsiri yang diaplikasikan pada lotion dan parfum pada penelitian ini ternyata efektif sebagai penolak nyamuk. Hal ini karena adanya kandungan di dalamnya.
“Di dalam minyak atsiri bunga kenanga terkandung senyawa-senyawa yang diduga mempunyai efek menolak nyamuk, yaitu senyawa linalool, geraniol, dan eugenol. Pada lotion dengan konsentrasi minyak atsiri 7,5 persen, efektif menolak nyamuk 100 persen,” tulis para peneliti tersebut.
Indarti Indarti dan Susie Amilah dari Universitas PGRI Adi Buana Surabaya juga turut meneliti bunga kenanga pada larva nyamuk Aedes aegypti. Sebanyak 500 ekor larva Aedes aegypti instar III dibagi menjadi dua kelompok, masing-masing 250 ekor.
Kelompok pertama dibagi 5, masing-masing 25 ekor dimasukan ke toples kaca dan disemprot ekstrak daun bandotan. Kelompok kedua dibagi 5, masing-masing 25 ekor dimasukan ke toples kaca dan disemprot ekstrak bunga kenanga.
“Hasil penelitian memperlihatkan penyemprotan ekstrak daun bandotan dan ekstrak bunga kenanga berpengaruh signifikan terhadap mortalitas larva nyamuk Aedes aegypti.” tulis Indarti.
3. Persebaran
Tanaman kenanga tersebar di berbagai wilayah Indonesia dengan berbagai nama. Di Aceh disebut kenanga, Gayo (selanga), Nias (ngana-ngana), Minangkabu (ingona), Sumatra Barat (kupa apale), dan di Sumatra Selatan (kupa lena). Di Jawa nama kenanga tidak terlalu bervariasi.
Di Indonesia banyak terdapat di Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku. Kenanga tumbuh tersebar atau berkelompok dalam hutan dataran rendah, dekat pantai, beriklim basah dan panas hingga ketinggian 500 mdpl. Perkembangan bisa dengan generatif biji dan vegetatif melalui stek, cangkok dan okulasi.
“Berbunga sepanjang tahun tanpa mengenal musim.”
Sebagian masyarakat mencampurkan bunga kenanga dengan tembakau agar berbau harum. Sebagian wewangian, bunga ini juga dapat dimanfaatkan untuk pengharum rambut, pakaian, tempat tidur, serta bahan kosmetik. Kulit batang digunakan sebagai bahan tali anyaman, bahan serat, dapat sebagai obat luka.
“Pohon kenanga sangat cocok digunakan sebagai pohon hias atau pohon tepi jalan,” jelas buku 100 Spesies Pohon Nusantara Target Konservasi Ex-Situ Taman Kenekaragaman Hayati (2019) karya Hendra Gunawan dari Pusat Litbang – KLHK.
